Tangselmu – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Tangerang Selatan mengeluarkan imbauan resmi terkait situasi aksi massa dan tindak kekerasan yang terjadi di Jakarta maupun sejumlah daerah lain. Melalui surat bernomor 133/III.0/A/2025 tertanggal 1 September 2025, PDM Tangsel menyerukan pentingnya kedamaian, dialog, serta sikap konstitusional dalam menyikapi perbedaan.
Ketua PDM Tangsel, Dr. H. Muhtarom, SE, MM, Ak, CA, CTA, menyampaikan rasa duka cita mendalam atas jatuhnya korban jiwa dalam peristiwa tersebut. PDM berharap para almarhum mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT, sementara keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan.
“Sebagai bagian dari persaudaraan, Muhammadiyah senantiasa berdiri tegak di atas nilai kemanusiaan dan perdamaian. Mari kita pastikan setiap langkah kita sejalan dengan prinsip luhur Muhammadiyah,” tegas Muhtarom dalam imbauannya.
PDM Tangsel juga menekankan agar warga Muhammadiyah, simpatisan, serta masyarakat luas menyuarakan kritik secara konstruktif dan sejalan dengan pernyataan resmi Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
Menyampaikan opini dengan santun, memverifikasi informasi sebelum disebarkan, serta menghindari hoaks, ujaran kebencian, dan provokasi.
Menjauhi aksi massa yang berpotensi ricuh, anarkis, maupun merugikan masyarakat.
Menjadi teladan dalam menyalurkan aspirasi secara damai, beradab, dan sesuai konstitusi.
Selain itu, PDM Tangsel mengajak seluruh elemen masyarakat menjaga suasana kondusif di lingkungan masing-masing, sekaligus mengedepankan dialog dan silaturahmi dalam menyelesaikan perbedaan.
Imbauan ini ditembuskan kepada Wali Kota Tangerang Selatan sebagai bentuk sinergi menjaga keamanan dan ketertiban daerah.
Imbauan selengkapnya disini. (red.)