Mudzakarah Nasional Perhajian LPHU PP Muhammadiyah Bertabur Hadiah Umrah

$rows[judul] Keterangan Gambar : Sekretaris Umum PP Muhammadiyah saat menghadiri Mudzakarah Nasional LPHU di Grand Alia, Jakarta, Jumat (04/10/2024).

Jakarta - Lembaga Pembinaan Haji dan Umrah (LPHU) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menggelar Mudzakarah Nasional Perhajian di Hotel Grand Alia Jakarta, Jakarta Pusat. Acara yang diselenggarakan pada 4-6 Oktober 2024 ini bertajuk“Penguatan Ekosistem Layanan dan Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah yang Profesional dan Mandiri".

Sebanyak 138 peserta mengikuti rangkaian kegiatan Mudzakarah Nasional. Mereka merupakan perwakilan dari LPHU Wilayah, KBIHU Muhammadiyah dan Aisyah,PPIHU/PPIHK serta travel haji dan umrah milik Muhammadiyah (BUMM) se-Indonesia.

Pertemuan bertujuan menyamakan seluruh pedoman pelaksanaan ibadah haji dan umrah. Para peserta yang hadir dari 28 provinsi tampak antusias mengikuti kegiatan karena mendapatkan materi terkait pedoman pelaksanaan ibadah haji, serta terjalin komunikasi dan berkoordinasi antarpengurus LPHU di tingkat pusat maupun daerah.

Selain itu, acara Mudzakarah Nasional Perhajian LPHU PP Muhammadiyah berlangsung meriah dengan adanya hadiah umrah. Hadiah itu dari Sekum PP Muhammadiyah Prof Abdul Mu'ti, travel haji dan umrah tiga cahaya utama milik PDM Kota Malang, Travel Ar Rahmah PWM Jateng, Bendahara LPHU PP Muhammadiyah Ahmad Labib, dan LPHU PP Muhammadiyah.

Hadiah umrah, antara lain diberikan kepada peserta yang datang paling awal, peserta yang tertua, dan peserta yang aktif dan rajin selama berlangsungnya acara. Ketua LPHU PP Muhammadiyah KH Muhammad Ziyad mengatakan Mudzakarah Nasional Perhajian digelar untuk memperkuat kelembagaan KBIHU, baik itu tentang struktur organisasi KBIHU, maupun aturan yang ada di KBIHU

"Mudzakarah Nasional Perhajian sekaligus untuk memotivasi dan menginisiasi seluruh wilayah agar memiliki KBIHU," kata Ziyad, Sabtu (5/10/2024).  

Ziyad mengatakan LPHU harus menyosialisasikan bimbingan jamaah haji dan umrah bagi warga Muhammadiyah sebagai program mandiri. LPHU juga melakukan pembinaan jamaah dan pembinaan organisasinya, serta melaporkan setiap kegiatan yang berkaitan dengan haji dan umrah.

Sekretaris LPHU PP Muhammadiyah H Marjuki Al Jawiy mengatakan, “Muzakarah kali ini dihadiri perwakilan pengurus dari 28 provinsi di Indonesia, di antaranya, Sulawesi, DI Yogyakarta, Jawa Timur dan Jawa Tengah. Ini menunjukkan antusiasme yang tinggi dari para peserta dalam membangun pembinaan haji dan umrah,” katanya.

Marjuki berharap rekomendasi hasil Mudzakarah Nasional Perhajian ini dapat membangun ekosistem haji dan umrah yang mandiri dan berkemajuan, sesuai dengan yang diamanatkan Muktamar Muhammadiyah.

Editor: Dinar Meidiana

Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)